Sejak dulu rekaman video seringkali digunakan sebagai barang bukti di pengadilan. Dalam banyak kasus rekaman-rekaman ini menjadi sangat sensitif hingga harus dijauhkan dari mata publik. Langkah ini perlu dilakukan untuk melindungi keluarga korban dan mencegah penyebaran video melalui internet.
Akan tetapi, hal ini tidaklah menghentikan upaya orang untuk mencari klip-klip video yang memang menimbulkan rasa penasaran bagi banyak orang ini. Berikut 5 video terlarang di Internet tapi paling dicari oleh netizen dunia:
1. Video kematian Steve Irwin
Steve Irwin atau yang biasa dikenal orang sebagai Crocodile Hunter adalah seorang penggila alam liar yang mendedikasikan seluruh hidupnya untuk kelestarian alam beserta flora dan fauna. Pada 4 September 2006 Irwin meninggal dunia karena ditusuk seekor ikan pari ketika mengerjakan sebuah film dokumenter Ocean’s Deadliest tentang kehidupan liar di perairan Great Barrier Reef, Port Douglas, Queensland.
Saat mendekati seekor ikan pari, tanpa diduga ikan tersebut berbalik arah dan menusukkan ekornya ke dada Irwin, tepat mengenai jantungnya. Setelah peristiwa itu, video kematian Irwin ini disita oleh pihak kepolisian kemudian dihancurkan atas permintaan keluarganya. Meskipun demikian, jutaan orang masih mencari keberadaan video ini dengan harapan seseorang telah menggandakan dan mengunggahnya ke internet.
2. Video bunuh diri Christine Chubbuck
Pada 15 Juli 1974, penyiar TV Christine Chubbuck bunuh diri dengan sebuah pistol ketika tengah melakukan siaran langsung acara Suncoast Digest. Beberapa waktu sebelumnya, wanita yang sedang mengalami depresi ini mewawancarai seorang polisi tentang cara paling efektif untuk melakukan bunuh diri. Menurut polisi ini cara paling efektif adalah dengan tembakan di kepala. Hal inilah yang dilakukan oleh Chubbuck pada hari itu.
Video yang merekam peristiwa ini kemudian diminta oleh keluarga Christine untuk kemudian dihancurkan. Karena peristiwa ini terjadi sebelum pita HVS umum digunakan, tidak ada penonton yang bisa merekam acara ini. Meskipun demikian, masih banyak orang yang penasaran dan berusaha mencarinya di internet. Yang mereka dapatkan hanyalah video-video palsu.
3. Video Karla Homolka
The Scarborough Rapist adalah julukan yang diberikan kepada Paul Bernardo, pria yang meneror kota di Kanada ini dengan serangkaian tindakan pemerkosaan dan pembunuhan pada awal 90-an. Bersama pacarnya, Karla Homolka, Bernardo memperkosa dan membunuh beberapa wanita termasuk adik Karla sendiri, Tammy Homolka. Semuanya dilakukan di bawah sorotan kamera Karla.
Tahun 1993 keduanya ditangkap polisi bersama koleksi video milik Karla tersebut. Dalam video-video ini terekam setidaknya tiga belas korban Bernardo tetapi polisi tidak bersedia untuk mempublikasikannya. Pada tahun 2001, kepolisian menolak tuntutan media Kanada untuk merilis video-video tersebut karena adanya kecurigaan keterlibatan Karla yang mengaku juga sebagai korban. Tahun 2005 Karla dibebaskan dari penjara dan video-video tersebut hingga kini masih dicari orang di internet.
Salah satu kisah paling menjijikkan yang pernah Anda dengar mungkin adalah mengenai pria Jerman ini. Pada tahun 2001, Armin Meiwes menerbitkan iklan di website Cannibal Café, mencari seseorang yang bersedia untuk dibunuh kemudian dimakan dagingnya. Anehnya, seorang pria bernama Bernd Jurgen Armando Brandes dari Berlin merespon dan setuju untuk menemuinya. Armin kemudian membunuh dan memakan dagingnya. Semuanya terekam dalam video berdurasi dua jam.
Pada bulan Desember 2002, Armin ditangkap polisi setelah seseorang melaporkan iklannya. Tahun 2004, Armin dijatuhi hukuman selama delapan tahun karena hakim menganggap si korban melakukannya dengan sukarela. Putusan ini dianulir pada tahun 2006 dan hukumannya diperberat menjadi seumur hidup. Hingga kini tidak diketahui keberadaan video tersebut, akan tetapi banyak orang yang penasaran ingin melihatnya.
Pada tanggal 14 Desember 2012, seorang pemuda 20 tahun bernama Adam Lanza menembak mati 26 orang di SD Sandy Hook. Perbuatan sadisnya ini terekam dalam kamera CCTV yang terpasang di seluruh penjuru sekolah. Akan tetapi hingga kini pihak kepolisian menolak untuk mempublikasikannya. Hal ini menambah aroma konspirasi yang menyelimuti peristiwa ini.
Media menuduh ada pelaku lain dalam pembantaian ini karena para saksi mendengar Adam berbicara dengan seseorang di tengah-tengah aksinya. Rekaman video dari helikopter wartawan yang kemudian beredar juga menampilkan dua orang anggota tim SWAT melarikan diri dari lokasi. Sebuah hal yang sangat ganjil. Pertanyaan-pertanyaan ini hingga kini tidak terjawab karena selain pelakunya tewas bunuh diri, video-video rekaman peristiwa ini juga tidak pernah dipublikasikan.
Tahun 1993 keduanya ditangkap polisi bersama koleksi video milik Karla tersebut. Dalam video-video ini terekam setidaknya tiga belas korban Bernardo tetapi polisi tidak bersedia untuk mempublikasikannya. Pada tahun 2001, kepolisian menolak tuntutan media Kanada untuk merilis video-video tersebut karena adanya kecurigaan keterlibatan Karla yang mengaku juga sebagai korban. Tahun 2005 Karla dibebaskan dari penjara dan video-video tersebut hingga kini masih dicari orang di internet.
4. Video Armin Meiwes
Salah satu kisah paling menjijikkan yang pernah Anda dengar mungkin adalah mengenai pria Jerman ini. Pada tahun 2001, Armin Meiwes menerbitkan iklan di website Cannibal Café, mencari seseorang yang bersedia untuk dibunuh kemudian dimakan dagingnya. Anehnya, seorang pria bernama Bernd Jurgen Armando Brandes dari Berlin merespon dan setuju untuk menemuinya. Armin kemudian membunuh dan memakan dagingnya. Semuanya terekam dalam video berdurasi dua jam.
Pada bulan Desember 2002, Armin ditangkap polisi setelah seseorang melaporkan iklannya. Tahun 2004, Armin dijatuhi hukuman selama delapan tahun karena hakim menganggap si korban melakukannya dengan sukarela. Putusan ini dianulir pada tahun 2006 dan hukumannya diperberat menjadi seumur hidup. Hingga kini tidak diketahui keberadaan video tersebut, akan tetapi banyak orang yang penasaran ingin melihatnya.
5. Video pembantaian SD Sandy Hook
Media menuduh ada pelaku lain dalam pembantaian ini karena para saksi mendengar Adam berbicara dengan seseorang di tengah-tengah aksinya. Rekaman video dari helikopter wartawan yang kemudian beredar juga menampilkan dua orang anggota tim SWAT melarikan diri dari lokasi. Sebuah hal yang sangat ganjil. Pertanyaan-pertanyaan ini hingga kini tidak terjawab karena selain pelakunya tewas bunuh diri, video-video rekaman peristiwa ini juga tidak pernah dipublikasikan.
0 komentar:
Post a Comment